Achmad Mardiansyah's Journal

Manage your knowledge by writing it

Archive for the ‘Overseas’ Category

Surat Terbuka PPIA untuk Komisi 8 DPR RI

without comments

Kemaren dapat email dari pengurus PPIA yang berisi tanggapan tentang rencana anggota DPR RI yang mau study banding ke Australia, tepatnya ke kota Sydney & Melbourne. Tema kunjungan: kunjungan kerja terkait regulasi dan jaminan bagi fakir miskin di Indonesia.

Tanngapan resmi PPI australia dapat diakses di: http://ppi-australia.org/?p=597 Read the rest of this entry »

Apa itu ANZAC day?

with 2 comments

Bagi rekan2 yang tinggal di Australia/New Zaeland, khususnya sydney, pasti sudah tidak asing lagi mendengar kata ANZAC. Bagi mahasiswa UNSW, sudah hampir dipastikan mengenal kata jauh2 hari sebelum datang pertama kali ke kampus karena UNSW terletak di jalan ANZAC parade. hehehe ANZAC parade adalah sebuah jalan yang panjang dayang terbentang dari sydney CBD sampai ke selatan di daerah la perouse. Read the rest of this entry »

Easter 2011 & BBQ KPII

with 6 comments


Cerita tentang easter tahun kemaren udah ditulis disini, dan tahun ini juga mirip2. ada eggs, buns, cakes, mid-term break, dan toko2 yang pada tutup. hehehe… kesempatan ini dipergunakan rekan2 pelajar indonesia untuk melakukan kegiatan rekreasi keluarga.

Tahun ini, kebetulan KPII (kelompok pelajar islam indonesia) UNSW & Usyd sepakat untuk membuat acara barbeque pada hari minggu 24 april 2011. awalnya, lokasi Barbie (bahasa slang aussie untuk BBQ) adalah di blues point reserve, namun karena menurut perkiraan cuaca hari tersebut diperkirakan akan hujan (biasanya prakiraan cuacanya tepat loh), maka lokasi dipindahkan ke cabarita park karena disana ada shelter dimana orang bisa berteduh. tempat BBQ umum yang lain biasanya berupa tempat terbuka. Read the rest of this entry »

Web revolution (web 1.0, 2.0, 3.0) and its potential

with 2 comments

Topik meeting jumat malam ini adalah beda dari biasanya, dan kebetulan saya yang ditunjuk untuk mengisi materi. Dalam meeting ini, yang dibahas adalah “Perkembangan web (1.0, 2.0, 3.0) dan potensinya”, dalam menjelaskan, saya banyak dibantu oleh mas rido, yang saat ini bekerja di bidang web juga.
Read the rest of this entry »

Biaya hidup dibeberapa kota besar Australia

with 31 comments

ada yang nanya kesaya,

Salam, Mas Achmad.
Saya berniat untuk tinggal dan bekerja di oz. saya mau tanya di oz di negara bagian manakah yg paling kecil biaya hidupnya?
saya inginnya tinggal di pert, melbourne atau sydney.

Beberapa point yang perlu diperhatikan:

  • Yang jelas, living cost di kota besar lebih tinggi dari kota kecil. Terutama dari biaya akomodasi.
  • Sydney adalah kota dengan living cost tertinggi di Australia, disusul melbourne, brisbane, perth, adeleide, canberra, darwin.
  • Untuk mengetahui berapa dollar living cost di sydney silahkan search blog ini.
  • Sebagai perbandingan, sebuah apartment studio di kota sydney dekat kampus UNSW harganya 280AUD per week, di brisbane, harga segitu udah bisa dapet rumah/unit dengan 2 bedroom.
  • Silahkan lihat tulisan lain untuk mengetahui lebih detil.

salam,

Written by Achmad Mardiansyah

March 5th, 2011 at 8:21 pm

How to access unsw zmail from google?

with 2 comments

Every UNSW student knows the zmail, a legendary email service that is used for academic stuffs (ask supervisor, lecturers, submit assignments, etc). Zmail has its own login system and interface. on the other hand, you have your private google email and has been using it for years.

A very good news is you can access the zmail through the google mail, and you could also send an email on behalf of your student mail. (that’s why i loooove google so much). So, if you could configure it sucessfully, you can just say goodbye to zmail-login-interface coz you are no longer need it.
Read the rest of this entry »

Illegal Download is a crime!! a view from network architecture & security

without comments


Jika anda akses internet dari kampus UNSW terutama pada awal semester, ini adalah halaman warning Inilah warning yang akan ditampilkan ketika anda mengakses internet.

UNSW memang sangat hati2 sekali dengan issue ini. mereka ingin terlihat sebagai institusi yang memang concern dengan plagiarism. untuk itu mereka mendesign arsitektur networknya agar mendukung objective tersebut. berikut ini cacatan saya tentang apa yang telah mereka lalukan (arsitektur network UNSW juga digunakan sebagai case study pada kuliah system network architecture): Read the rest of this entry »

OSPEK vs oweek, and quality management

with 19 comments

Jika di indonesia punya OPSPEK (Orientasi & Pengenalan Sekolah) sering disebut OS atau OSPEK, australia punya oweek. hari ini sampai jumat nanti adalah waktu oweek di UNSW. O-week ini sering disebut juga week 0 (zero) yaitu tepat 1 minggu sebelum kuliah berlangsung. Read the rest of this entry »

Apa itu NT-HLR?

with 5 comments

Seorang rekan bertanya di milis GLC setelah membaca lowongan ini.

Mas, Achmad.
NT-HLR – Implement Provisioning Gateway in the live
network of NT-HLR itu sih job deskripsinya apa aja?
Skill yang diperlukan untuk pekerjaan tersebut apa saja?

NT-HLR adalah sebuah produk keluaran NSN (Nokia Siemens Networks), yaitu sebuah produk yang berfungsi sebagai HLR (Home Location Register)

HLR itu apa?
HLR adalah mesin yang berada dalam core network untuk menampung database pelanggan mobile dalam standard GSM/UMTS. jadi nomer telepon kamu itu disimpan disini. setiap nomor punya profilenya masing2. apakah kamu prepaid, postpaid, feature yang kamu bisa pake (mis: videocall, sms, dll), settingnya ada di HLR. Blokir nomor/feature dilakukan di mesin HLR ini. HLR juga berguna untuk menyimpan kode area dari sebuah nomor, dan sering HLR dipakai untuk security & authentication.
Read the rest of this entry »

Lowongan NT-HLR

with 2 comments

ada lowongan ni di yemen & ZA.
tentu saja joseph ini perlu orang yang punya pengalaman dengan NT-HLR…
yang berminat bisa kirim message ke saya, nanti saya forward.

———- Forwarded message ———-
From: Joseph McNulty <—>
Date: Mon, Feb 7, 2011 at 9:10 PM
Subject: Glotel update
To:—-

Hi Achmad,

I hope you are well? It was good speaking with you earlier.

As discussed please find the details for the positions in South Africa
and Yemen below:

– Competence: NT-HLR – Implement Provisioning Gateway in the live
network of NT-HLR
– Skillset: Care Support (Case handling, Emergency and
Troubleshooting) and Implementation of Provisioning Gateway
– Duration: 3 months

I would appreciate if you could recommend anyone for the positions above.

Please also keep me updated on your situation.

I look forward to hearing from you.

Kind regards,

Joseph McNulty, NSN Consultant, Glotel
Kean House Kean Street, Covent Garden , London, WC2B 4AS
Tel: +44(0)20 7845 5667 | Fax: 020 7845 5679 | Mob: +44 (0)7971 400 610 |

Written by Achmad Mardiansyah

February 7th, 2011 at 3:33 am

Membantu sesama dan berusaha maksimal agar tidak menyesal

without comments

Suatu hari ketika lagi upload tulisan ke blog. Ada adik kelas saya yang kirim message tentang hijrah ke luar negeri. Adalah wajar jika bertanya, karena adik kelas saya yang bernama lukman ini sama sekali belum pernah pergi keluar negeri, belum pernah punya paspor maupun visa, apa lagi berurusan dengan imigrasi. Jadi masih bingung gitu critanya, ditambah takut dan gugup juga kali yah, hehehe.. Saya langsung teringat pengalaman pertama saya keluar negeri yang masih sibuk sana-sini di hari keberangkatan :-). yah didalam hidup pasti akan selalu ada saat yang dinamakan “pertama kali” toh? karena itu bagi rekan2 yang sudah bukan pertama kali, hendaknya bagi2 pengalaman bagi orang2 yang baru pertama kali. karena pasti tiap orang dulunya adalah seorang newbie.

Bagi saya pribadi, memiliki dan menulis artikel di blog pribadi adalah sarana untuk membantu sesama agar pengalaman pahit yang saya rasakan tidak juga dialami oleh orang lain, juga sekedar membagi tips-tips agar urusan jadi lebih mudah. Kebanyakan artikel yang ditulis disana adalah berbentuk reportase, sebagian besar adalah tentang pengalaman sehari-hari, baik dari pribadi maupun dari rekan lain. Read the rest of this entry »

travelling dengan biaya murah meriah? gabung aja dengan komunitasnya

with 5 comments

artikel ini diambil dari sebuah mailing list

———————-
Disadur dari Harian Jawa Pos, 25 Maret 2010….
Siapa tau ada yang berminat backpacker-an around the world
Lumayan kalo mo cari tumpangan or penginapan.

cheers,
Bertha
*yg 2thn lalu nyaris tidur di Gare du Nord, Paris Station*

Anggota Pemburu Bule Jadi Ancaman Terbesar

Jika ingin berkeliling ke luar negeri, tapi modal pas-pasan, Anda bisa menghubungi Nancy Margaretha di Jakarta. Dia telah ditunjuk sebagai country ambassador alias duta besar bagi komunitas backpacker dunia untuk Indonesia.

ZULHAM MUBARAK, Jakarta

KUNCI melakukan perjalanan keliling dunia, bagi Nancy Margaretha, ternyata bukan harus berkantong tebal. Tapi, kejujuran dan keterbukaan. ”Sebab, dua hal itu akan membuka akses Anda sehingga bisa berkeliling dunia dengan murah,” ujar ibu tiga anak yang tinggal di daerah Kelapa Gading, Jakarta, tersebut kepada Jawa Pos kemarin (24/3).

Nancy tidak sekadar ngomong. Selama lima tahun (2005-2010), sedikitnya 30 negara sudah dia datangi. Perempuan 31 tahun berambut sebahu tersebut menambahkan, sebenarnya trik berjalan-jalan keliling dunia secara murah ada pada kemauan seseorang.

Salah satu cara yang paling mudah adalah ikut bergabung dalam komunitas backpacker terbesar di dunia yang memiliki situs di couchsurfing. com yang kini beranggota sekitar 2 juta backpacker. Komunitas itu memiliki perwakilan di 236 negara dan 71 ribu kota di seluruh penjuru dunia. Read the rest of this entry »

Written by Achmad Mardiansyah

November 4th, 2010 at 11:13 am

Seperti apa biaya hidup di Australia (Sydney)?

with one comment

sydney? wah pasti mahal ya disana? biaya hidup disana berapa yah?

pertanyaan diatas adalah sangat sering ditanyakan orang ketika mau pergi ke australia.

beberapa catatan saya:

  • sebaiknya mulai berpikir local ketika tiba di australia. buang jauh2 kurs ketika belanja. jangan samakan harga di indo & oz. jelas beda.
  • mahal & murah adalah relatif tergantung hal yang dibandingkan. nah kalo udah di oz, yang dibandingkan adalah harga2 di oz juga. mindset ini berguna untuk mempercepat adaptasi kita di oz. kalo apa2 di kurskan ke rupiah, wah jadi pusing sendiri kita. kerjaannya bakal mengeluh terus….
  • biaya sekali makan di sydney adalah sekitar 7-9 AUD. ini adalah harga standar. kalo lebih dari itu ya termasuk mahal.
  • ada cerita menarik dari seorang rekan tentang mengukur living cost suatu tempat. caranya dengan membandingkan harga big mac. harga bigmac di sofia bulgaria adalah sekitar 4.5 AUD, sedangkan harga bigmac di sydney adalah sekitar 7 AUD, dan di jakarta adalah sekitar 3AUD. ini artinya living cost di sofia lebih rendah dibandingkan sydney. dan memang, bulgaria adalah negara yang living costnya paling murah di eropa (pengalaman pribadi).
  • biaya transport adalah sekitar 3-5 AUD. untuk lebih lengkapnya bisa lihat disini.
  • biaya akomodasi adalah komponen utama pengeluaran selama di sydney. dari pengalaman saya disini, 50% lebih pengeluaran adalah akomodasi. ya sydney adalah kota termahal di australia (mungkin juga dunia). untuk 2 bedroom apartment di daerah yang rada jauh dari kampus, biayanya sekitar 330 AUD per week (tahun 2009-2011).
  • biaya hidup (per week) = AUD 70 (udah makan yang paling murah, misal: pakai catering)
  • biaya utilities (air, telpon, listrik, internet) (per week) = AUD 15
  • biaya buku (per semester) = AUD 150 (ini udah pake buku bekas)
  • biaya transport (per week) = AUD 20 (ini udah murah)
  • biaya asuransi OSHC (per tahun) = AUD 350 (ini udah standard)
  • biaya kuliah UNSW (per semester) = AUD 15000 (baca: lima belas ribu dolar) 

Written by Achmad Mardiansyah

October 28th, 2010 at 5:31 pm

Apa itu single entry, multiple entry? (baca ini ketika dapet visa)

with 66 comments

Beberapa hari lalu, ada teman saya yang berencana pulang ke indo dari sydney. kemudian ketika ia ditanya,
dapat visanya apa? single entry atau multiple entry?” rekan saya ini pun bengong dan balik nanya,
“itu apa? saya ngak tau..” walah-walah..
loh cek dulu visanya, jangan sampe udah di indo, tapi ngak bisa balik lagi ke sydney?”,
“oh, bisa begitu ya?”,
“hadooohh…” Read the rest of this entry »

Telco vs. IT, dan menjadi expatriate

with 14 comments

Suatu hari ketika lagi browsing buat nyari2 tembahan material untuk kuliah, saya dikirimi email dari temen saya yang lagi nyari kerja. lagi bingung milih critanya.. bingung milih lebih baik dari pada bingung nganggur ngak punya kerja kan yah? hehehe…

Mas, saya dapat tawaran dari DGE (dian graha elektrika) untuk posisi telco (telekomunikasi) engineer, dan juga ada tawaran ke partnernya Sun microsystem dengan posisi system engineer. enaknya pilih yang mana yah?

saya jawab,

ya kamu sendiri gimana maunya? jangan ikut2an orang.. jadi orang kan harus ngerti apa yang kamu sukai.

dia bales,

nah itu dia, saya seneng dua2nya. jadi bingung milihnya. saya pengen juga kerja di luar negeri seperti orang2 itu. mohon masukannya mas :-p hehehehe Read the rest of this entry »

Definisi, referensi, diskusi dan plagiarisme

with one comment

Suatu hari ketika kita sedang mengerjakan tugas kuliah project management. Tugas kali ini dikerjakan secara online, berkelompok, dan penilaiannya juga online. segala aktivitas online nantinya akan diperhatikan sebagai penilaian. “loh? berarti UNSW bekerja sama dengan facebook, yahoo, google & lain-lain itu untuk memonitor aktivitas kita?” hehehe.. tidak, bukan seperti itu. Jadi di UNSW, mereka punya platform/aplikasi untuk belajar online berbasis web. didalam platform itu ada fasilitas forum diskusi, blogging, quiz, file upload, dll. semua aktivitas ada lognya, terlihat jelas dan transparan. contoh: tanggal kita login, komentar apa saja yang kita lakukan, halaman apa saja yang kita akses dan waktunya aksesnya, dan file apa saja yang di upload, dsb.

Saat artikel ini ditulis, aplikasi yang dipakai UNSW adalah blackboard, setelah sebelumnya menggunakan webCT-vista. Namun dibeberapa jurusan, ada juga yang menggunakan moodle, sebuah platform opensource yang dapat digunakan dan dimodifikasi secara bebas, terbuka, dan ratis. jadi yang namanya software opensource sekarang sudah tidak dapat dianggap remeh karena institusi sekelas UNSW aja mau pake itu software.

Kembali ke topik. jadi ceritanya, kita adalah sebuah team, dimana dalam assignment pertama ini saya bertugas sebagai project manager dan sisanya tentu saja menjadi anggota. posisi project manager akan dirolling setiap kali mengerjakan study kasus baru, dengan tujuan agar setiap anggota team ngerasain jadi project manager yang ngatur2 anak buah. setiap kelompok akan disediakan forum diskusi online untuk membahas topik yang diberikan. disini, kita dapat membuat thread untuk topik tertentu. caranya tidak sulit, kalo anda pernah ikutan forum diskusi online atau mailing list, ya berarti tidak akan kesulitan menggunakan platform ini karena cara kerjanya mirip. nah segala macam komentar kita (istilahnya posting), akan dinilai bobotnya oleh para pengawas. saya tidak perlu menjelaskan bahwa segala aktivitas menggunakan bahasa inggris toh? sekedar informasi, dalam diskusi online ini, para pengawas itu lebih menuntut kualitas postingan daripada kuantitas. yang dicari adalah alasan atau analisis kita dalam setiap postingan. sehingga jika berniat untuk menjadi oneliner (postingan yang cuman sebaris atau dua) yang biasanya berisi “yes. i agree” atau sebaliknya “no. i don’t agree”, seperti agan-agan yang nulis di kaskus itu, sebaiknya diurungkan karena itu justru akan mengurangi point anda disana.

Read the rest of this entry »

Apa bedanya apartment: studio, 1 bedroom, 2bedroom, dan shared?

with 8 comments

Ada rekan yang bertanya ke saya tentang jenis2 apartment seperti pada judul tulisan ini.

Ini adalah pertanyaan wajar mengingat apartment memang belum lazim di indonesia. Bagi rekan2 yang akan berencana tinggal diluar negeri baik untuk keperluan studi atau pekerjaan, pengetahuan ini adalah perlu karena apartment adalah hal yang umum diluar sana.

Jawaban singkat: perbedaannya terletak pada livingroomnya (ruang keluarga).

  • jika living room jadi satu dengan kamar tidur, namanya studio apartment. jadi makan disitu, tidur disitu, kerja disitu, masak/nyuci disitu juga. misal: ini. Bagi penghuni studio, penggunaan sofabed adalah hal yang lazim. sofabed adalah sofa yang dapat dijadikan bed biasanya dengan cara dilipat. contohnya bisa lihat disini.
  • jika ada 1 kamar khusus untuk kamar tidur yang terpisah dari livingroom itu namanya 1 bedroom apartment
  • jika ada 2 kamar kusus untuk kamar tidur yang terpisah dari livingroom itu namanya 2 bedroom apartment.
  • untuk model shared apartment, setahu saya tidak ada model fisik apartment yang seperti ini. shared apartment adalah salah satu jenis akomodasi dimana ada bagian yang di-share dengan penghuni lainnya. misal: livingroom, kitchen, toilet, bathroom, balcony. 2-bedroom/3-bedroom apartment adalah yang paling sering dijadikan shared-accomodation. untuk shared apartment, sebaiknya tinggal dengan orang yang kita kenal dengan baik.

semoga membantu bagi pembaca

Written by Achmad Mardiansyah

September 20th, 2010 at 10:48 am

listrik dan peralatannya di australia

with 2 comments

sekedar share pengalaman…

beberapa catatan tentang listrik & peralatannya di australia:

  • listrik disini jarang banget mati lampu. saya punya server dirumah yang nyala 24/7 untuk serving ke internet agar bisa diakses darimana saja. sejauh ini ngak pernah mati lampu.
  • kebijakan pemerintah oz adalah tidak menggunakan nuklir sebagai sumber listrik. sumber listrik oz kebanyakan dari batubara dan gas alam. australia memang kaya akan sumber alam.
  • colokan listrik di australia adalah unik. hanya australia yang colokannya berbentuk aneh seperti ini. jadi perlu disiapkan adapter colokan dari indo sgar tidak perlu nyari2 lagi disini. bentuk plugnya seperti pada gambar diatas, tentu saja colokan di dinding akan mengikuti ini.
  • ketika menyalakan listrik, posisi on-off saklar lampu terbalik dengan indo. di oz posisi on adalah ke bawah, dan off adalah ke atas.
  • listrik di oz ngak pake limit seperti indo (mis: 1300W, 2000W, dll) disini listriknya di loss, mau dicolokin peralatan berapapun wattnya juga ngak masalah. yang penting argo listrik jalan.
  • umumnya peralatan listrik sini makan listrik yang banyak. misal: rata2 vacum cleaner disini biasanya diatas 1000W. kalo dipake di indo udah keok listrik rumah. hehehe
  • tentang provider listrik, disini ngak monopoli seperti indo. kita bisa bebas pilih provider. ada AGL, ada energy australia, ada lainnya. kita bisa juga bisa nego loh sama mereka. misal saat ini saya pake supplier energy australia, dan saya bisa bilang ke AGL bahwa saya mau pindah ke AGL, asalkan AGL ngasih rate yang lebih murah dari energy australia (pengalaman pribadi).
  • pembayaran listrik biasanya setiap 3 bulan. namun kita bisa minta ke supplier listrik agar tagihannya 2 mingguan, bulanan, atau lainnya.
  • sekedar tips, sebaiknya kalo nyari apartment yang mempunyai kompor dengan gas. emang jarang ditemukan apartment dengan kompor gas, karena kebanyakan apartment di sydney biasanya menggunakan kompor dengan tenaga listrik. nah kompor listrik ini yang bikin tagihan bengkak. hehehe

semoga bermanfaat

Barbeque di australia

without comments

sekedar share pengalaman di australia…

orang oz terkenal suka makan makanan segar. salad, steak, dan lainnya. mereka juga suka barbeque yaitu memanggang makanan (biasanya daging) di sebuah tempat pembakaran, atau di sebuah plat yang panas.

barbeque yang dalam bahasa slang australia adalah barbie, adalah tradisi yang kental melekat dalam masyarakat australia. setiap perayaan, ulang tahun, celebration, atau acara kumpul2 hampir dipastikan ada BBQ. ketika mahasiswa baru datang di kampus, biasanya school atau unit kegiatan mahasiswa mengadakan BBQ dihalaman kampus untuk para anggotanya.

karena masyarakatnya suka bbq, pemerintah australia sampai membuat tempat BBQ gratis yang tersedia 24/7 di tempat2 umum. misal taman atau pantai. jadi kita tinggal bawa daging, dateng ke tempat pemanggangan, tekan tombol agar pembakarannya nyala, trus bakar deh. selesai bakar2an ya plat BBQnya harus dibersihkan dong.

sebuah tips, kalo BBQ sebaiknya bawa spatula agar ngebersihin platnya lebih gampang. juga platnya disiram soda (mis: cocacola) agar sisa2 dagingnya yang menempel cepat bersih.

sebaiknya daging dimarinade dulu seharian agar rasanya lebih enak. bumbu marinade ada macem2. kadang ditoko daging juga menyediakan jasa marinade ketika kita pesan daging BBQ ke dia.

daging untuk barbeque bisa berupa ayam, beef, lamb, pork, sausages, dll.

untuk daging ayam, kadang bete juga nunggunya karena daging ayam harus dimasak sampai matang supaya enak. kalo kambing & sapi kan bisa setengah mateng.

btw, harga daging disini murah loh. satu paket daging dari seekor domba full, harganya sekitar 20AUD, itu udah dipotong sebesar ukuran BBQ dan udah dimarinade. cuba bandingkan dengan harga seekor domba di indo…

jangan lupa juga bawa salad, kentang, chips serta makanan pendukung lainnya biar BBQ jadi tambah nikmat… nyam-nyam…

happy barbie…

Written by Achmad Mardiansyah

August 29th, 2010 at 12:52 am

waspada dengan lotre greencard, jangan sampai tertipu

with one comment

Suatu hari saya diberitahu rekan saya, bahwa dia dapet greencard dan tinggal ngurus administrasinya saja. Dia begitu senangnya dan sangat bersemangat untuk bercerita. gimana ngak seneng, greencard adalah impian orang2 didunia dimana dengan ini mereka bisa kerja di amerika. wow, amerika, U-S-A bo’!! dikepalanya langsung berputar rencana2 indah yang akan dilakukan di amerika sana. hehehe….

Bukannya saya iri dengan nasib rekan saya ini, “cuman kita perlu ati2 dengan hal2 yang beginian” kata saya. Sekarang banyak banget modus orang untuk melakukan penipuan. bisa jadi ini juga sebuah penipuan. “beneran kok, saya udah registrasi untuk daftar & udah dapet pemberitahuan juga, ini ada emailnya sebagai bukti”.

well, saya periksa email yang dikirimkan seperti pada gambar dibawah:

saya pun googling dengan bermacam keyword: greencard, official greencard website, dll. hasilnya, saya dapat link ini:

kesimpulan:

  • Greencard lottery memang ada, dan tidak ada biaya disana. orang indonesia juga ada jatahnya kok. lihat website resmi diatas
  • sebaiknya cari website yang official keluaran pemerintah, yang dalam hal ini adalah pemerintah amerika. website pemerintah amerika berakhiran .gov
  • Cek & recheck informasi yang kita terima, jangan emosional dulu.
  • Baca informasi yang teliti, terutama informasi yang ditulis dengan bahasa inggris, karena english masih belum familiar di indo. bahasa inggris lisan & tulisan adalah beda.

Written by Achmad Mardiansyah

August 20th, 2010 at 11:47 am

Pengalaman tentang akomodasi di Australia (sydney)

with 6 comments

sekedar share tentang pengalaman di australia. ada rekan yang bertanya,

seperti apa tempat tinggal/akomodasi di australia?

beberapa catatan saya:

  • umumnya orang2 pada tinggal di flat/apartment. karena penduduk sydney udah padat. meskipun ngak padat seperti jakarta, dhaka, kolkata, atau delhi.
  • jarang sekali orang yang tinggal di rumah. yang tinggal di rumah biasanya para orang tua yang udah lama tinggal di sydney.
  • jenis2 flat dapat dibaca disini.
  • system lantai berbeda dengan indonesia jadi perlu adaptasi. di oz (aussie) jika ada rumah dengan 2 lantai, maka lantai bawah yang sejajar tanah disebut groundfloor, dan lantai diatasnya disebut firstfloor atau level1. di indo yang bawah disebut lantai 1, yang atas disebut lantai 2.
  • akomodasi adalah hal yang krusial bagi student. kalo akomodasinya tidak mendukung bagaimana bisa belajar?
  • pihak kampus juga menyediakan layanan akomodasi bagi student2nya. UNSW sampai membangun beberapa gedung khusus untuk akomodasi, harganya lebih tinggi dari pada pasaran, namun peminatnya bejubel. kalo ngak pesan jauh2 hari ngak bakal dapet saat hari-H. rekan saya yang udah nunggu 6 bulan mengalami peningkatan dimana berada diurutan 11 menjadi urutan 5 pada waiting list.
  • secara umum akomodasi untuk single lebih banyak tersedia jika dibandingkan akomodasi untuk family.
  • biaya sewa di oz adalah per week, dan pembayarannya adalah setiap 2 minggu (disebut juga fortnightly)
  • untuk single, biayanya sekitar 180-250AUD perweek

Written by Achmad Mardiansyah

August 6th, 2010 at 5:32 pm

kesempatan beasiswa untuk pelajar internasional

without comments

bagi yang ingin sekolah gratis diluar negri, segera apply!
kesempatan beasiswa untuk international student.

http://www.grs.unsw.edu.au/scholarships/intschols/unswintschols.html.

Written by Achmad Mardiansyah

July 28th, 2010 at 6:48 pm

Bedanya kegiatan lab di australia dan Indonesia

without comments

picture from unsw.edu.au. kegiatan lab di australia dan Indonesia

ok jadi, kita sudah tahu bedanya lecture, tutorial, dan lab dari artikel sebelumnya. jika belum baca, sebaiknya baca dulu disini. hehehe… kali ini, kita akan bahas perbedaan kegiatan praktikum / lab di australia dan Indonesia. Sebenarnya terlalu menggeneralisasi sih ya, karena sampelnya cuma dari UNSW dan sekolah saya dulu (STT TELKOM) hehehe… :-p . Bisa jadi, seiring waktu berjalan ada juga yang berubah. paling tidak berikut ini adalah perbedaan yang saya ingat ketika artikel ini ditulis.

Studi kasusnya adalah pada kuliah Network Technologies yang halamannya dapat dilihat di sini (TELE3118-page) , terakhir diupdate 2017. berikut ini beberapa hal yang saya catat tentang perbedaan mereka (kegiatan lab di australia dan Indonesia): Read the rest of this entry »

Written by Achmad Mardiansyah

July 21st, 2010 at 11:44 pm

Sharing cara mendapatkan informasi beasiswa/scholarship

with 2 comments

ada rekan yang bertanya di milis tentang cara mendapatkan informasi beasiswa,

Mau tanya. Apakah semua prosedur registrasi beasiswa sama ya mas? maksudnya apakah untuk mengetahui info beasiswa yg akan kita ambil itu harus mendatangi Embassynya masing2?

tergantung jenis beasiswanya mbak.
untuk beasiswa yang besar (dalam arti jumlah penerimanya banyak, lebih dari 200 orang) biasanya mereka punya team manajemen sendiri untuk mengurus itu. mereka sampai buat website juga karena pendaftarnya yang mencapai ribuan.

contoh website scholarship dari australia (ausaid) aka. ADS.
http://www.adsindonesia.or.id/

beberapa scholarship besar:
ADS: sampai 300 orang penerima
DIKTI: sekitar ratusan orang juga

sekedar sharing, saya dulu pernah kirim surat via pos yang ditujukan ke beberapa embassy (US, UK, AUS, GER, NED, dll) di jakarta.
intinya sih mau nanya informasi tentang pendidikan disana serta informasi scholarship.
alhamdulilah direspon dengan baik sekali oleh mereka.
saya dapat balasan berupa amplop tebal dan lebar, yang penuh dengan brosur dan informasi. lumayan…
hehehe

Written by Achmad Mardiansyah

July 9th, 2010 at 3:33 pm

Tips menghadapi interview Fulbright

with 4 comments

foward dari milis beasiswa, sebuah tips yang bagus jika memburu scholarships. terima kasih kepada rekan frank yang telah menginformasikan ini.

———————————————-

Rekan-rekan,

saya harap beberapa tips ini bisa bermanfaat bagi mereka yang akan bersiap2 untuk interview Fulbright, maupun mencoba melamar beasiswa Fulbright untuk periode berikut. Oh ya, beasiswanya ‘Fulbright’ dengan 1 l, bukan ‘Fullbright’. Ini saya ambil dari korespondensi dengan seorang rekan laskar beasiswa:
Read the rest of this entry »