seleksi beasiswa at Achmad Mardiansyah's Journal

Archive for the ‘seleksi beasiswa’ tag

Tips & trick membuat resume / CV

Artikel ini lanjutan dari sebelumnya. Pada workshop ini, sang trainer menshare pengalamannya, apa aja sih yang dilihat oleh para manager / HRD ketika seleksi administrasi?

terus terang ini adalah workshop mahal karena jarang2 orang yang mau share kelakuan pada manager / HRD ketika seleksi administrasi.

berdasarkan pengalaman beliau, pada manager/HRD itu: Read the rest of this entry »

Written by Achmad Mardiansyah

December 28th, 2004 at 8:38 pm

Posted in dunia kerja

Tagged with apakah salah cv yang panjang, bagaimana melewati seleksi administrasi, bagaimana membuat CV yang menarik, certification sertifikasi di cv/resume, contoh curriculum vitae yang bagus, contoh curriculum vitae yang baik, contoh curriculum vitae yang baik dan benar, contoh CV yang baik, contoh cv yang baik dan benar, contoh cv yang benar, contoh penulisan curriculum vitae, contoh penulisan cv, Contoh penulisan CV yang baik & benar, cover letter yang panjang, curriculum vitae yang baik, cv yang baik, CV yang detil gimana yah?, format CV yang baik, foto dengan gaya casual ketika melamar kerja, foto kaku di CV, foto saat interview cv resume, foto sebagai salah satu penilaian, how to impress with cv, penulisan cv, referensi di resume, rekrutasi pegawai, seleksi beasiswa, summary of frofile di resume/cv, tips membuat CV, tips membuat resume, training membuat CV resume, yang dilakukan manager ketika rekrutasi

Posisikan diri anda sebagai perusahaan / pemberi beasiswa

without comments

sekedar share, beberapa hari lalu ikutan workshop bagaimana melamar pekerjaan. tempatnya di kampus STT Telkom. Workshopnya bagus, pembicaranya dalah konsultan yang sering dapet job untuk seleksi karyawan/beasiswa. nah, salah satu hal yang penting sebagai pelamar adalah:

Posisikan diri anda sebagai organisasi yang sedang melakukan rekrutasi pekerja atau mencari penerima beasiswa.

lah gimana ini? saya ini mau melamar kerja. kok malah disuruh menjadi perusahaan?
tenang dulu mas, justru disinilah letak problemnya. banyak pelamar yang mungkin tidak tahu tentang teknik ini. para pelamar tersebut terlalu asik dengan dirinya sendiri sehingga pada waktu melamar banyak yang tidak sesuai dengan keinginan organisasi/perusahaan.

maksudnya gimana?
yah mirip seperti lamaran ketika mau menikah. tentunya harus kenal dulu toh? mereka maunya apa, syaratnya apa aja, dan bagaimana cara berkata/menulis yang baik agar dapat diterima. tulisan yang terlalu panjang juga bikin orang muak.

trus gimana dunk? saya masih belum ngerti?
Coba bayangkan, pada satu sisi, banyak pengangguran, tapi pada sisi lain, banyak posisi lowong di organisasi. sehingga sebuah lowongan akan dibajiri oleh ribuan pelamar. jelas, sang perusahaan pasti bakal cari cara sefekif & efisien untuk menggerus jumlah pelamar ini. salah satunya dengan mengunakan IPK, akreditasi, format CV, dll. nah IPK & Akreditasi udah barang statis artinya udah ngak bisa dirubah oleh kita lagi, sehingga yang bisa kita lakukan adalah membuat cover letter & resume yang baik, yaitu: enak dibaca, tidak terlalu panjang, tidak bertele2, informasi didalamnya sesuai dengan kebutuhan, dan yang paling penting membuat impress pembacanya.

trus? gimana?
ya jadiiii…… sampean kudu ngerti / survei para manager & recruiter, syukur2 kalo punya kenalan orang HRD (human resources development) tentang bagaimana mereka merekrut pegawai/penerima beasiswa. tanya ke mereka, “kalo baca CV/resume/cover letter, apa aja yang dilihat? paling banyak berapa halaman? format seperti apa yang enak dilihat? dsb” berdasarkan informasi tersebut, barulah anda buat resume/CV/cover letter.

oh begitu, biasanya test/seleksi apa saja kalo ngelamar kerja?