Achmad Mardiansyah's Journal

Manage your knowledge by writing it

Archive for the ‘server’ tag

Tentang FreeBSD, server, VPS, colocation, hosting

without comments

Kebetulan ada student yang bertanya ke saya tentang FreeBSD, server, VPS, Colocation, dan Hosting. pertanyaannya cukup banyak, sehingga sekalian saya buat artikel saja untuk ini. saya rasa ada banyak orang diluar sana yang juga punya pertanyaan sama.

Dear Mas Achmad,
1. TIPE DAN UKURAN SERVER
Saya tertarik dengan server AMD dengan pertimbangan jumlah core-nya lebih banyak daripada Intel. Saya sedang mempertimbangan apakah sebaiknya membeli server ukuran 1 Unit atau ukuran 2 Unit?

tergantung kebutuhan. jika punya dana untuk membeli yang 2U, maka mending beli yang 2U saja karena dimasa depan, jika ada kebutuhan upgrade maka dapat dilakukan dengan baik.

Apakah server yang kompatibel dengan OS: RHEL, SLES, dan Oracle Solaris tersebut akan sepenuhnya kompatibel dengan FeeBSD?

biasanya sih, kalo kompatible dengan solaris, juga kompatible dengan FreeBSD. tapi ini belum tentu juga. cara terbaik adalah dengan melihat hardware compatibility list dari FreeBSD.
Read the rest of this entry »

Apa bedanya: UNIX Fundamental, System Administration, Network Administration, Network Management & Security Administration?

with 6 comments

ada yang bertanya ke saya:

Q: apa bedanya UNIX Fundamental, System Administration, Network Administration, Network Management & Security Administration?

UNIX Fundamental: materi ini berguna untuk para pemula yang baru kenal dengan UNIX. konsepnya adalah ada sebuah mesin UNIX yang telah terinstall, kemudian anda pakai mesin UNIX tersebut. Jadi disini ngak diajarin advanced installation. hanya instalasi standard aja. tujuan utama dari UNIX fundamental adalah anda dapat memakai mesin UNIX. situasi ini mirip dengan dunia nyata misal di telco company dimana mesin2 UNIX sudah dalam keadaan terinstall, dan anda diberi tugas untuk menggunakan mesin tersebut. contoh training UNIX fundamental adalah ini

System Administration (sysadmin). training ini akan mempelajari maintenance server mulai dari instalasi dasar sampai advanced (mis: network based installation), kemudian mengkonfigurasi services local pada mesin tersebut sesuai dengan requirement tertentu dengan menggunakan tools standard yang tersedia di installer. contoh skill sysadmin: membuat RAID, NTP, printing, job scheduling, software management, dll. salah satu contoh trainingnya adalah ini.

Network Administration (netadmin). training ini akan mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan networking secara lebih mendalam. jika system administrator berfokus pada service serta operasional yang bersifat internal dari sebuah server, maka pada training network administrator, kita akan belajar untuk memaintain service yang berhubungan dengan network. misal: firewall, routing, bridge, webserver, NTP, mail server, file server, dll. salah satu contoh trainingnya adalah ini.

Security, Performance & Network Management. nah kalo udah running servernya, sudah dikonfigurasi local services & network servicesnya, tahap selanjutnya adalah monitoring, optimasi server, & security hardening. Hal-hal yang akan dipelajari lebih lanjut adalah menyangkut dengan internal operating system. disini kita akan belajar bagaimana menkonfigurasi aplikasi untuk menagement server misal: mrtg, cacti, zabbix, membuat mengetahui parameter untuk tuning kernel, mengetahui debuging aplikasi (misal: dtrace) mengaplikasikan security lebih dalam lagi (misal: RBAC, selinux). salah satu contoh trainingnya adalah ini.

nah kalo system administrator, network administrator, security administrator adalah orang yang melakukan fungsi sesuai training diatas. di indonesia, yang namanya administrator biasanya ngerjain semuanya. ya dia yang install, maintain, upgrade, monitoring. Sampai pada level system adminstration, materi/pekerjaan adalah banyak berhubungan dengan OS tersebut. tapi ketika sudah masuk ke Network administration, sebaiknya peserta sudah punya basic Networking yang kuat untuk menjalankan fungsi tersebut. anda harus ngerti IP addressing, IP address apa saja yang boleh/tidak boleh digunakan, mengerti apa itu konsep port, mengerti 7 OSI layer, dll. sebaiknya, seorang network administrator juga mempunyai sertifikasi yang terkait dengan networking. misal: dari cisco atau juniper.

Apa itu OEM? windows OEM, home, professional & server edition

with 11 comments

Ada yang nanya tentang lisensi windows ke saya:

Q: apa itu OEM?
A: Original Equipment Manufacturer. yaitu sebuah istilah yang me-refer ke pabrik asal (original) yang memproduksi sebuah komponen.

Q: contoh kasus OEM?
contoh fiksi: andaikan bahwa setiap motor boleh diganti2 mesinnya, sehingga kita bisa memilih mesin dari pabrik yang kita sukai. Ceritanya, ada sebuah motor yang diproduksi oleh TOYOTA yang komponen mesinnya dari diambil dari HONDA (karena TOYOTA tidak memproduksi mesin). Nah, komponen mesin disebut OEM karena bukan diproduksi oleh perusahaan yang menjual produk ke end-user, dalam hal ini TOYOTA.

Q: Trus komponen mesin HONDA tersebut apakah bisa diganti?
A: tentu saja bisa, terserah konsumen. cuman yang perlu diingat adalah mungkin garansi motor tersebut jadi hilang karena ngak pake barang OEM seperti yang telah disyaratkan ketika beli.

Q: HONDA kan juga jual mesin langsung ke konsumen, bagaimana jika kita beli motornya saja tanpa mesin dari TOYOTA, trus beli mesin langsung dari HONDA, trus kita pasang sendiri mesinnya?
A: bisa aja. sekarang tergantung TOYOTA-nya, apakah mereka mau jual tanpa mesin atau tidak? andaikata TOYOTA menjual tanpa mesin, maka total harga akan menjadi lebih tinggi karena harga jual mesin langsung dari honda lebih mahal jika dibandingkan dengan OEM. taktik bisnis…

Q: kenapa OEM lebih murah?
A: karena TOYOTA membeli mesin dalam jumlah banyak, sehingga dapat discount dari HONDA. trus mereka budled mesin tsb ke produk mereka.

Q: bisa ngak mesin OEM tsb dipasang ke motor lain?
biasanya tidak diperbolehkan oleh pabrik yang menjual produk (TOYOTA).

Q: apa itu windows OEM?
versi windows yang dipaketkan dengan hardware (desktop/laptop). di laptop tersebut akan diberi tulisan “pre-installed windows”, akan diberi stiker lisensi, dan itu artinya windows kamu bertipe OEM.

Q: apakah windows OEM bisa di-install di komputer lain?
A: sayangnya tidak. jika anda upgrade dari windows XP OEM ke vista, anda juga harus bayar biaya upgrade.

Q: kalo beli laptop tanpa windows bisa ngak?
A: tergantung pabrik laptopnya. lihat analogi diatas. saya pribadi lebih suka beli laptop dengan opsi ini karena saya pake linux bukan windows.

Q: apa itu windows home, professional, & server edition?
A: biasanya windows OEM tipenya seperti ini. dari namanya, windows HOME ini di khususkan untuk pengguna rumahan. sehingga tidak memiliki feature seperti versi profesional. misal

  • Mendukung multi-cpu
  • Mendukung NTFS encryption
  • Kemampuan untuk bergabung dengan Network Domain.
  • Tidak bisa diinstall software developer. misal visual C, borland, dll

untuk server edition, ini versi windows yang digunakan sebagai penyedia layanan jaringan bagi windows home dan professional. misal bisa disetup jadi web server, FTP server, Active Directory, DNS, DHCP, dll.

Written by Achmad Mardiansyah

June 5th, 2010 at 6:24 pm

GLC webinar, Linux revealed, 7 April 2010

without comments

Linux adalah salah satu OS yang paling digemari masyarakat. Dari hasil analisis log beberapa web server, linux menempati urutan kedua setelah windows dari sisi basis pengguna. Masalah yang sering dihadapi para newbie ketika mencoba linux adalah kurangnya informasi dasar dan sistematis untuk memahami linux dengan lebih baik. webinar ini akan menyajikan linux in a nutshell, membahas confusions yang sering dihadapi para pemula, peluang kerja, serta mengupas tentang beberapa distro yang sering dipakai: redhat, centos, fedora, debian, ubuntu, slackware, dan gentoo.

Hari, Tanggal: Rabu, 7 april 2010
Waktu, durasi: 18:30 Waktu Jakarta (GMT+7), 1 jam
quota: 40 seats. first come, first served
Lokasi: Internet
Speaker : Achmad Mardiansyah
Biaya: free, donations is welcome via transfer. 😉

Cara mengikuti webinar:
1. buat account di GLC-CAMPUS.
2. enroll webinar yang diinginkan “Linux revealed, 7 april 2010″. lihat instruksi didalamnya.

silahkan sebarkan ke rekan2 lain untuk meningkatkan SDM Indonesia.

screen, a cool tool for a sysadmin. buat kamu yang sering bekerja remote

with 3 comments

jika anda sebagai sysadmin dan sering bekerja remote, maka screen adalah temen yang perlu anda dekati karena banyak manfaatnya. kadang kita temui problem berikut ketika bekerja secara remote:

  • mau membuka beberapa terminal/console tapi menggunakan koneksi yang sedikit. kalo bisa sih satu koneksi aja, tapi session yang didalamnya bisa dibuat beberapa buah. jadi lebih hemat koneksi
  • gimana caranya agar session yang sudah kita buat dengan login tidak hilang setelah kita disconnect atau ada gangguan koneksi. misal kita lagi compile application remotely, tetapi proses compile tersebut tetap bisa jalan meski kita sudah tidak terhubung lagi dengan server tersebut.

Screen adalah jawaban untuk kasus diatas. seteah dieksekusi, tool screen akan membuat sebuah session yang terkait dengan user tertentu. kemudian kita akan bekerja diatas session yang sudah disediakan oleh screen tersebut. session akan tetap ada sampai diperintahkan untuk di delete. sehingga ketika koneksi putus, kita tinggal login lagi dan menggunakan session yang sudah dibuat tadi.

contoh penggunaan:

# screen (ini artinya membuka session di screen, silahkan bekerja seperti layaknya shell biasa)

ctrl-A + d (tekan tombol ini ketika bekerja di session screen, gunanya untuk men-detach session)

# screen -ls (untuk melihat session screen yang telah dibuat. contoh: ketika login lagi setelah disconnect)

# screen -R (untuk re-attach session)

# screen -x <nama session> (ini nama session sesuai hasil screen -ls)

agar kita tahu di session mana kita berada sekarang, perlu dibuat file .screenrc pada home directory kita. content screenrc:

hardstatus on
hardstatus alwayslastline
hardstatus string "%{.bW}%-w%{.rW}%n %t%{-}%+w %=%{..G} %H %{..Y} %m/%d %C%a "

semoga bermanfaat

source: rekan2 NSN indo, google

bedanya domain & server hosting

with one comment

glcnetworks.comada seorang rekan lama saya yang awam tentang website & hosting.
berikut ceritanya…

Q: halo achmad ini saya, pak bisa buat web? aku minta diajari dong
A: halo juga, bisa aja pak. bisa ikutan training di GLC kalo mau.

Q: aku tu bingung kenapa ditulis under constructed ya punyaku?
A: wah saya juga ngak tau. kan bisa tanya ke providernya pak…
Read the rest of this entry »

tanya tentang virtualization dunk…

with 2 comments

tanya dunk mas, “saya bingung dengan beberapa istilah virtualisasi”

Q: apa itu virtualisasi?
A: dalam dunia komputer, virtualisasi adalah teknik untuk membuat abstraksi (bisa dikatakan emulasi) resources komputer. resources dapat berupa: satu set hardware komputer (mainboard + harddisk + dll), satu set OS, atau dapat berupa hanya sebuah aplikasi.
Contoh konkritnya adalah: OS dalam OS, aplikasi dalam aplikasi.
Contoh softwarenya: VMware, Xen, Citrix, KVM, virtual-box, Solaris Zones.

Q: teknik virtualisasinya gimana?
A: untuk membuat system virtual, ada 2 cara yang dipakai:
* Full virtualization & Hardware-assisted virtualization
* Paravirtualization

Q: bedanya host OS & guest OS?
A: istilah ini digunakan pada virtualisasi operating system, yaitu membuat OS di dalam OS.
OS yang menjadi induk disebut host OS, dan OS yang akan diinstall didalamnya adalah guest OS.

Q: maksudnya full virtualization?
A: artinya, software virtualization akan membuat sebuah system virtual mulai dari level terbawah (level hardware). Jadi, nantinya akan ada: harddisk virtual, CPU virtual, RAM, DVD, NIC, monitor, keyboard, floppy, USB controller, motherboard chipset, graphic card, soundcard, serta komponen virtual lainnya. Sama seperti waktu kamu beli komputer lengkap toh?
disadvantages: karena bener2 membuat level abstraksi dari bawah, maka performansi dari guest OS ini rada turun. tidak sebaik OS induknya.
advantages: karena mulai dari level hardware, kita bisa install macem2 OS di atasnya. Cuman yang perlu diingat adalah tiap OS punya HCL (hardware compatibility list) sendiri.
contoh software full virtualization: vmware, virtual box, virtual PC.

Q: maksudnya Hardware-assisted virtualization?
A: Hardware-assisted virtualization adalah virtualization yang didukung oleh hardware. jadi ada hardware khusus yang berguna untuk meningkatkan performance proses virtualisasi. full virtualization kan overheadnya banyak tuh, nah supaya performansi guest OS ngak terlalu down, maka dibantu dengan hardware. biasanya sih hardware tersebut ditanam di CPU serta menjadi sebuah feature CPU. untuk processor intel nama featurenya INTEL-VT untuk AMD namanya AMD-V. kliatannya untuk processor yang keluar belakangan, udah include feature ini. kalo processor kamu punya feature ini, ngak perlu khawatir tentang performancenya overhead jika menjalankan fullvirtualization. menjalankan guest OS (OS virtual) serasa menjalankan OS biasa. namun, sebaik2 performance guest OS tidak akan melebihi performance host OS.

Q: bagaimana untuk mengecek CPU saya sudah support virtualisasi?
A: jika menggunakan windows, bisa memakai tools secureable
jika menggunakan linux, bisa dengan command: cat /proc/cpuinfo, trus lihat feature CPU yang ada disana.

Q: maksudnya Paravirtualization?
A: ini artinya virtualization di level kernel OS, jadi ngak bikin emulasi hardware, mulainya dari kernel.
kernel itu kan modal awal dan utama untuk nge-nyalain OS toh?
nah, kernel ini di modifikasi sehingga bisa bikin instance kernel lagi agar dapat dipake oleh OS yang baru.
advantages: cepat, overheadnya sangat sedikit sekali. iyalah, kan ngak perlu emulasi hardware.
cocok untuk orang2 yang latihan OS, bisa login as root, ngak perlu di omeli admin.
cocok untuk security & cocok untuk production server. kalo di hack, host OSnya masih aman.
tinggal bikin OS baru lagi toh? ngak sampe 5 menit dah jadi.
disadvantages: karena mulainya dari kernel, tentu saja guest OS nya pasti sama dengan host OS.
kan ngak mungkin kernel unix, trus diatasnya ditanam windows.
contoh software: linux XEN, linux VPS, linux KVM, solaris zones

Q: loh trus kalo ngejalanin aplikasi windows di atas linux gimana?
A: itu namanya emulator, bukan virtualization.
contoh softwarenya: wine, crossover, dll

Q: satu lagi, dalam pembahasan virtualisasi, saya sering dengar hipervisor. mereka itu apa ya?
A: hypervisor secara singkat adalah software untuk membuat virtualisasi, software untuk membuat guest OS.
contohnya: vmware, virtualbox, xen, citrix, dll
kalo di host kamu ngak punya software diatas, mana bisa buat OS dalam OS?

Q: hypervisor ada beberapa macam?
A: ada dua type:
– tipe 1, disebut juga native / baremetal
– tipe 2, disebut juga hosted hypervisor.

Q: maksudnya native hypervisor?
A: kalo yang ini, hypervisornya diinstal seperti OS. bentuknya kayak distro linux/windows gitu, dibooting langsung dari CD. tapi ingat, yang diinstall adalah OS khusus untuk virtualisasi. bukan OS semacam linux/windows/solaris. ukurannya kecil banget. lama instalasi juga ngak nyampe 5 menit. cepet banget. untuk meremote hypersivor ini, ada juga software khususnya.
advantages: karena merupakan OS khusus untuk virtualisasi, maka OS virtual yang dibuat diatasnya mempunya performance yang lebih baik.
cocok sekali untuk production server, karena komputer bener2 didedikasikan untuk virtualization.
contoh software: Sun’s Logical Domain, vmware ESX, Oracle VM, microsoft Hyper-V, parallel servers. proxmox.

Q: maksudnya hosted hypervisor?
A: kalo ini, hypervisornya diinstall seperti layaknya software komputer biasa. jadi komputer kamu perlu diinstal OS dulu (linux/windows/solaris), setelah itu baru diinstall hypervisornya.
disadvantages:
– kalo ada problem di host OS (mis: kena virus), guest OS pun jadi kacau.
contoh software: solaris zones, vmware workstation, vmware server, virtual box, QEMU, virtual PC.

Q: maksudnya VPS (virtual private server)?
A: ya ini bahasa marketing dari virtual host diatas. jadi kalo sewa VPS, berarti kita akan mendapat sebuah komputer komplit yang punya RAM, CPU, harddisk, dan network card.

thank you for reading…

URL pendek: http://bit.ly/mQoeRs